- PENGENALAN DIGITAL
- PENERAPAN TEKNIK DIGITAL DALAM SERVICE TV
Mari kita lihat gambar di bawah ini ,Ada 8 buah lampu ,misalkan KITA mendapat perintah dari majikan untuk menyalakan lampu : kamar tamu ,ruang tengah ,dapur ,taman , kamar tidur .Berarti yang harus kita on kan adalah switch /saklar SEPERTI DI BAWAH INI yang ada tulisan 1 berarti saklar di tekan dan yang angka 0 berarti di lepas
NAH DARI GAMBAR DI ATAS ,SEKARANG KITA SUDAH DAPATKAN INFORMASI SEPERTI DI BAWAH INI , INILAH YANG DIMAKSUD DENGAN KONSEP DIGITAL ,
Nah sekarang bagai mana seandainya majikan mempunyai lebih dari satu rumah ,
Misalkan : rumah istri tua ,rumah istri muda , dan lain lain .
Rumah istri tua yang harus dinyalakan misalkan : dapur,taman,K.tidur, WC
Rumah Istri muda yang harus dinyalakan : Lampu belakang ,ruang tengah ,k.tidur ,dan dapur
kalau di tulis dalam format digital hasilnya akan seperti ini :
ISTRI TUA :1011 0010
ISTRI MUDA: 1001 1100
Tulisan di atas hanya ilustrasi saja dimana rumah utama ,rumah istri tua,rumah dan istri muda kita sebut dengan ADDRESS atau alamat dan lampu yang dinyalakan kita sebut dengan pesan atau DATA
Jadi format nya seperti ini
ADDRESS DATA
Tulisan diatas hanya gambaran saja intinya saya ingin memberi gambaran bagaimana cara setting TV yang menggunakan format digital dalam setting konfigurasinya karena banyak sekali tv yang menggunakan teknik digital ini ,Generasi mendatang semuanya akan menggunakan format seperti ini ,dimana kita harus tahu dimana address nya dan dat nya kita isi berapa ,misalkan untuk AGC posisi nya ada di address berapa dan data yang akan kita isi berapa nilainya
2.Bagaimana penerapan nya dalam servis tv : disini saya akan terapkan pada Tv polytron yang mengunakan program hbm-00-01 dan ic warnanya stv 2286 ,sebetulnya hampir semua tv menggunakan teknik digital ini namun agar lebih cepat kita terapkan teknik ini pada tv polytron saja ,maaf bukan promosi tv polytron kebanggan kita !
Misalkan ada pesawat yang masuk dengan brand polytron ,stereo, dan dilengkapi dengan subwoofer
berarti kita harus menyeting brand option ke polytron ,memberikan data 1 untuk stereo ,dan memberikan data 1 untuk subwoofer .
dibawah ini saya berikan arti dari masing masing bit .
Cara masuk nya keservice mode tidak akan saya tulis lagi ,karena sudah saya tulis dalam artikel sebelumnya
Saya rasa cukup jelas ,selanjutnya silahkan anda berkreasi atau mencoba coba sendiri
ADDRESS | BIT7 | BIT6 | BIT5 | BIT4 | BIT3 | BIT2 | BIT1 | BIT0 |
OPTION 0 | SUBWOOFER | ZOOM | AV OUT/TV OUT | XA 3,58 | XA 4,43 | AV3 | AV2 | AV1 |
OPTION1 | FS METER | STRAY EMISION | PAL/NTSC | SUPER BASS | POWER | AVL | BRAND | BRAND |
OPTION 2 | NTSC 4,43 | NTSC 3,58 | SECAM DK | SECAM BG | PAL I | PAL DK | PAL BG | AUTO |
OPTION 3 | AGEING MODE | PIP OVER MOD | EXT RGB /YUV | WIRELESS HP | NON LINIER VOL | AUTO BLACK LEVEL | SECURITY | QSS STEREO |
CODE OPTION BYTE HBT XX-XX
Untuk masuk keservice mode seperti biasa :posisi stby ,tekan dan tahan tombol menu tunggu sampai tvnya menyala ,lalu masukan password 1014 ,PASSWORD 1207
Berikut ini adalah arti dari masing masing bit ;
OPTION 0
OPTION 1
AV1 AV2 DVD SUBWOOFER BAZZOKE IC TONE STEREO S-VHS
catatan untuk bit 1 dan 2 adalah kombinasi untuk brand option : 00=polytron 01=digitec 11=tanpa merk (polos)10=polytron (kalau dulu merk OK)
- DIGITEC\POLYTRON
- LOGO OFF\POLYTRON
- MENU OFF
- AVL
- ZOOM
- NICAM/A2/M/S
- DIVA
- SURROUND
OPTION 2
untu bit 5,6,7,8 : 1100=DIPE digital inteligent picture enhance :1111=DIVA digital inteligent picture enhance
- SOUND SYTEM BG
- I
- DK
- M
- DIPE\DIGITAL INTELIGENT
- DIPE\PICTURE ENHANCE
- DIVA\DIGITAL INTELIGENT
- DIVA\VIDEO AMPLIFIER
OPTION 3
PASSWORD 1206
- FM RADIO
- LANGUAGE
- MUSIC MODE
- FS METER
- OPTION
- OPTION
- OPTION
- OPTION
SCNT 10 (SUB CONTRAS)
CNTX 127 SUB CONTRAS MAX
CNTC 64 SUB CONTRAS CENTER
CNTN 0 SUB CONTRAS MIN
CNTD 127
BRTX 42 BRIGHT MAXIMUM
BRTC 76 BRIGHT CENTER
BRTN 32 BRIGHT MINIMUM
COLX 80 COLOR MAX
COLC 58 COLOR CENTER
COLN 13 COLOR MINIMUM
COLP 58
COLD 61
TNTX 61 TINT
TNTC 66 TINT
TNTN 40 TINT
ST3 28
SV3 34
ST4 28
SV4 34
SVD 25
SHPX 29
SHPN 10
ASSH 6
ABCL 00000001
DCBS 00000111
OSDA 00000010
NOIS 00001111
NDCT 31
FLG 0 01000100
FLG 1 00000000
SVM 00010000
VBKL 00000000
VCD 0 00011010
VCD 1 00000001
VL 1 37 (sub volume minus)
VL 50 95 (sub volume max)
T COL 10001011
B COL 01110101
ST BG 2
ST I 2
ST DK 2
ST M 2
SSBG 00001110
SS I 00001110
SS DK 00001110
SS M 00000001
SYNC 10000010
HSFC 10000100
ALC 3
VOLCP 73
MUTT 55
TINTPAL 58
DMP 0
NCOMB ON
Catatan X=MAXIMUM C= CENTER N=MINIMIM
CTS 16
FS-SLV 92
FS-CTR 136
FS-BVL 1
FS-BVH 2
FS-BUH 8
FS-LOMIN 42
FS-HIMIN 6
FS-LOVL 100
FS-HIVL 14
FS-LOVH 100
FS-HIVH 36
FS-LOUH 58
FS-HIUH 71
STEP TV 40
SHP-PAR 75
SS 100 10101101
SS 80 10101000
SS 60 11011110
SS 40 01010100
SS 20 01001010
SS 0 01000000
F-LIM HI 56
F- LIM LO 30
ALGO 1
BOST H 69
BOST L 35
DIV 4
IF-MIN 76
IFMAX 116
RF-MAX 45
BOSTER 11000010
Semoga bermanfaat
Sumber : Digitalmas